Home / Artikel / Ringkasan Ilmu Mustholah Hadits (1)

Ringkasan Ilmu Mustholah Hadits (1)

Hadits dilihat dari banyaknya jalan terbagi menjadi 2, yaitu:

  1. Hadits Mutawatir
  2. Hadits Ahad

1. Hadits Mutawatir

Hadits yang diriwayatkan oleh jumlah banyak disetiap tingkatan sanad yang secara kebiasaan tidak akan bersepakat untuk berdusta. Hadits mutawatir terbagi 2, yaitu:

Mutawatir Lafadzi

Hadits mutawatir lafadz dan maknanya. Contoh hadits : Siapa yang berdusta atas namaku dengan sengaja hendaklah ia menyiapkan tempat duduknya di neraka.

Mutawatir Maknawi

Hadits mutawatir maknanya tanpa lafadznya. Seperti hadits tentang adzab kubur, mengangkat tangan ketiak berdoa dan sebagainya.

2. Hadits Ahad

Hadits ahad terbagi 3, yaitu:

  1. Masyhur : Hadits yang diriwayatkan oleh 3 orang
  2. Aziz : Hadits yang diriwayatkan oleh 2 orang
  3. Ghorib : Hadits yang diriwayatkan oleh 1 orang

Hadits Masyhur secara bahas terbagi menjadi 4, yaitu:

  1. Masyhur di kalangan Ahli Hadits
  2. Masyhur di kalangan Fuqoha
  3. Masyhur di kalangan Awam
  4. Masyhur di kalangan Ahli Nahwu

Hadits Ghorib terbagi menjadi 2, yaitu:

  1. Ghorib Mutlak
  2. Ghorib Nisbi

Diagram Ringkasan Mustholah Hadits (1)

Download

Hadits dilihat dari diterima atau tidak terbagi menjadi 2, yaitu:

  1. Diterima
  2. Ditolak

1. Diterima

Hadits yang diterima terbagi menjadi 4, yaitu:

Shohih : Hadits yang bersambung sanadnya dengan perawi yang adil, dhobit, tidak syadz dan tidak berillat

Shohih Lighoirihi : Hadits hasan yang mempunyai jalan lain yang menguatkannya

Hasan : Hadits yang bersambung sanadnya dengan perawi yang adil, tidak syadz, tidak ada illat namun kurang dhobit

Hasan Lighoirihi : Hadits yang lemahnya ringan dan dikuatkan oleh jalan lain yang serupa

2. Ditolak

Hadits yang di tolak karena 2 hal, yaitu:

  1. Disebabkan gugurnya sanad
  2. Karena cacat perawinya

Gugur sanadnya terbagi menjadi 7, yaitu:

Mu’allaq : Gugur awal sanadnya

Mursal : Gugur akhir sanadnya

Mu’dhol : Gugur 2 terakhir sanadnya

Munqothi : Terputus sanadnya

Mudallas : Terdapat perawti mudallis

Mursal Khofi : Bertemu dalam satu masa tapi tidak mendengar dan meriwayatkan darinya

Mu’an’an : Diriwayatkan dengan lafadz ‘an (عن)

Cacat perawinya terbagi menjadi 2, yaitu:

Berhubungan dengan keadilan : Dusta, tertuduh berdusta, fasiq, bid’ah dan majhul

Berhubungan dengan kedhobitan : Buruk hafalan, lalai, banyak wahm, fuhsyol gholat, mukholafah

Ringkasin_Mustholah_Hadits_Seri_2

Download

About Ustadz Badrusalam

Nama beliau adalah Abu Yahya Badrussalam. Beliau lahir pada tanggal 27 April 1976 di desa Kampung Tengah, Cileungsi, Bogor, tempat dimana studio Radio Rodja berdiri. Beliau menamatkan pendidikan S1 di Universitas Islam Madinah Saudi Arabia Fakultas Hadits pada tahun 2001

Check Also

Video : Metode Mengambil Ilmu

Kajian Ilmiah: Metoda Dalam Mengambil Ilmu – Ustadz Badru Salam, Lc Menuntut ilmu adalah merupakan …

Satu komentar

  1. Ustadz,apakah hadits yang didiamkan itu shahih?.Misalkan hadits ini derajat hasan gharib marfu’ tanpa ada komentar.Mohon penjelasannya

Leave a Reply to Abu Fikri Cancel reply